Majalengka,Nextnews.id-Bukan tanpa Alasan sebagian masyarakat Majalengka meragukan kinerja komisioner KPU periode 2023-2024 ini.
Dari salah satu keluarga korban diduga libatkan orang dalam komisiaris KPU saat pileg masih berbekas di ingatan.
01 February 2024 AF keluarga caleg salah satu partai telah mengalami kejadian pahit itu berujung hilang uang dari ratusan juta hanya kembali hanya puluhan juta itu juga berbagi drama dilalui hingga mengerucut ke suami salah satu komisioner KPU Majalengka.
07 Mei 2024 Mendengar kabar pembentukan pihak KPU untuk Pilkada melalui tahapan yang di buat sih menurut aturan sangat baik dan fair serta terkesan Adil.
Namun melihat struktur komisioner masih ada orang tersebut dan teamnya secara pribadi saya menyangsikan jika tidak ada pengkondisian dari mulai metode tes tulis yang kemudian memakai sistem CAT (Computer Asisted test)yang dilakukan pihak komisioner KPU agenda dari 490 peserta PPK yang lolos akan di saring lagi hingga 136 PPk untuk mengisi di 26 kecamatan merasa ragu dan kisi² dari saya mohon kepada para calon Bupati dan Wakil Bupati Majalengka bersama – sama memonitor para perugas terpilih tentunya tetap dengan mengedepankan “azas praduga tak bersalah”
Pilkada akan menjadi kebanggaan jika berjalan Adil tanpa oknum yang memanfaatkan kepentingan pribadi atau golongannya.
Menjadi calon Bupati dan wakil Bupati memerlukan dorongan dari suara masyarakat jangan sampai suara masyarakat dimainkan hingga di arahkan ke salah satu pasangan yg sudah dikoordinasikan oleh oknum yg berwenang di kancah pilbup Majalengka.
Saya sebagai masyarakat Majalengka yang peduli dengan kancah pilbup ini memohon kepada para petugas PPK (Panitia Pemilian Kecamatan)yg terpilih untuk AMANAH menjalankan tugasnya jika ada intervensi dari atasan lawan dan berani Vokal untuk suarakan kebenaran.
Semoga pilkada Majalengka Adil dan kondusif sehingga menjadi contoh untuk pilkada Majalengka selanjutnya.
(Oeoed)
