Pekerjaan Jalan Hotmik Desa Karang Bungur Diduga Asal Jadi, Kepala Desa Diduga Mencari Keuntungan Pribadi Dari Dana Desa 

oplus_0
Sumedang,Nextnews.id-Pekerjaan jalan berupa hotmix, Desa Karangbungur kecamatan buah dua kabupaten Sumedang yang dibiayai melalui anggaran dana desa tahap pertama tahun 2025 dengan alokasi anggaran sebesar 109 juta diduga dikerjakan tidak sesuai dengan spesifikasi.
Pekerjaan jalan dengan material Hotmik sangat tipis
Pekerjaan jalan sepanjang 250 meter kali lebar jalan 2,5 meter dengan ketebalan 3CM Namun fakta dilokasi pekerjaan jalan tidak memiliki ketebalan 3 CM 
 
            Pengerjaan jalan dengan material Hotmik sangat tipis selain itu pekerjaan jalan tersebut diduga dikerjakan oleh pihak ketiga atau pemborong pihak Desa berorentasi mencari keuntungan pribadi
            Berdasarkan pantauan Media ini di lapangan untuk proyek pekerjaan tersebut patut di pertanyakan, karena kuat dugaan meterial Hotmik dilaksanakan sangat tipis pihak pelaksana Diduga meraup keuntungan yang besar dengan mengurangi ketebalan Hotmik
             Salah seorang warga setempat menyebutkan bahwa pekerjaan pengaspalan jalan dengan material Hotmik sangat tipis.
               “Jalan yang di Hotmik terlihat tipis apalagi dilihat dari penggir paling sekitar 1,5 CM jika ada kendaraan lewat Juga takutnya jalan tersebut bias ambrol lagi. Ungkap warga Kepada awak media, Selasa 10 Juni 2025
                 Sementara itu menurut Yayat Rudiat kepala Desa karang bungur saat dikonfirmasi di sela sela kegiatan Mingguan mengatakan,  Anggran perbaikan jalan tersebut menggunakan anggaran dana desa tahap pertama senilai 109 juta untuk pekerjaan sepanjang 250 meter dengan lebar 2,5 meter., pekerjaan jalan tersebut diborongkan Kepada pihak pemborong.
                 Pekerjaan jalan Hotmik yang digelar  memang tipis Namun kami selaku kelapa Desa bertanggung jawab kurangnya volume Hotmik yang digelar sudah diketahui juga oleh TPK Desa.
               ‘Saya sudah tahu bahwa Hotmik yang digelar Itu tipis namun Saya dengan pemborong siap dan bertanggungjawab apalagi pekerjaan jalan tersebut belum selesai.. “Ucap kades

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *